Langsung ke konten utama

WISATA RELIGI DI SURABAYA

Kota Pahlawan di Propinsi Paling Timur Pulau Jawa ini memang terkenal dengan kemajuannya di bidang industri, tak ayal Surabaya menjadi kota metropolitan kedua setelah Ibukota Jakarta. Namun ternyata di luar semua hiruk pikuk Surabaya dengan industrinya, di ujung kota Surabaya terdapat wilayah yang sibuk dengan aktivitas religi, tepatnya di daerah kampung Arab Ampel Surabaya. Jika mendengar orang-orang berbincang, saya berasa seperti tidak berada di Jawa, saya tak paham dengan apa yang mereka perbincangkan, sepertinya bahasa madura cukup mendominasi percakapan di wilayah ini. Bahasa Madura memang sangat berbeda dengan bahasa Jawa pada umumnya. 
"Kawasan wisata religi Ampel" menjadi julukan daerah ini. Selain merupakan kampung warga keturunan Arab, daerah ini adalah tempat dimakamkannya Sunan Ampel, salah satu wali sanga penyiar agama Islam di Pulau Jawa. Berdiri juga masjid agung Sunan Ampel dekat dengan lokasi makam Sunan Ampel.
Konon kawasan Sunan Ampel tak pernah sepi pengunjung, non stop 24 jam selalu ada saja penziarah yang datang ke makam. Tak hanya yang berasal dari Surabaya dan sekitarnya, tapi dari seluruh Indonesia hingga mancanegara. Kuantitas pengunjung akan semakin meningkat berkali-kali lipat saat tiba malam Jum'at. Kawasan makam Sunan Ampel tersebut tiba-tiba menjadi lautan manusia. Entah apa saja yang dikerjakan, pokoknya penuh saja sama manusia, mau yang tua muda, pria wanita, semuanya ada. Sungguh sebuah fenomena yang turun-temurun dan mendarah daging. Me, just as viewer... Allohua'lam. Da' maa yuriibuka ila maa laa yuriibuka.

Gerbang Utama Wisata Religi Sunan Ampel Wali Songo

Area Wisata Religi Sunan Ampel
Di luar itu semua, terdapat kawasan pertokoan di Jl. Sasak, yang merupakan akses utama menuju Masjid Agung Sunan Ampel. Kawasan pertokoan Jl. Sasak menyediakan aneka macam oleh-oleh khas Arab, Arabian style. Kurma aneka jenis, kismis kering, kacang Arab, air zam-zam, cangkir dan teko zam-zam, parfum, hingga baju-baju muslim tersedia di sini. Harganya pun berfariasi, tapi setidaknya lebih terjangkau dan praktis karena untuk mendapatkan aneka produk timur tengah tersebut tak perlu ke Luar Negeri terlebih dahulu.
Pertokoan Khas Arab di Sepanjang Jalan Sasak Ampel

Kuliner khas Timur Tengah juga bisa didapatkan di kampung Arab Ampel. Sungguh sejak dulu saya penasaran dengan nasi kebuli. Tanpa pikir panjang aku segera memesan nasi kebuli. Nasi berwarna coklat menjulang dengan potongan daging kambing dihidangkan dihadapan saya. "Owh, seperti ini ya nasi kebuli itu," gumamku dalam hati. 
Satu sendok nasi saya suapkan ke mulut dan... sensasinya luar biasa, indra pengecap saya bergulat dengan aneka macam rasa rempah-rempah yang begitu kuatnya, antara rasa getir, wangi, hingga rasa galau... Terimakasih untuk rasa nasi kebulinya yang...hmm...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BUAH KHAS KALIMANTAN

Akhir tahun di Kalimantan sepertinya layak disebut sebagai musim semi. Bagaimana tidak musim semi? Saat kamu bisa menemukan aneka macam buah-buahan langka di segala penjuru kota yang tak pernah eksis sebelumnya apalagi untuk seorang perantau dari Jawa seperti saya. Pertama kali mulai takjub dengan pemandangan buah asing ini dimulai saat traveling di pasar terapung, buah kuning besar dengan kulit yang seperti ditaburi bedak dengan rasa yang sangat lembut seperti mentega, ya buah mentega. Dan petualangan saya berburu buah asing pun semakin menggila. 1. Kalang-kala Buah dengan bentuk menyerupai terong mini atau terong yang biasa untuk lalapan berwarna pink, cantik banget. Mengkonsumsinya pun tidak sembarangan langsung dimakan, dia harus direndam terlebih dahulu dengan air panas yang sudah dicampuri garam, diamkan beberapa saat dan buah bisa dinikmati, hmm... rasanya seperti sedang makan alpukat, nyam... 2. Buah Bundar Seperti namanya, buah bundar memiliki bentuk bulat se

KULINER KHAS KAMPUNG KELING MEDAN

Laughter is brightest, where food is best -Irish Proverb- Jika berkunjung ke Medan Sumatera Utara, jangan lupa mampir ke kawasan Kuliner Pagaruy. Ada apa di sana? Kawasan Kuliner Pagaruy masih dalam wilayah kampung Keling, Perkampungan orang-orang India, sehingga kita bisa menemukan aneka makanan khas ber- curry . Warung-warung yang menjajakan aneka kuliner khas Timur berjajar panjang seolah menjadi pasar persaingan sempurna. Kami memesan Nasi Kebuli, Roti Jala, dan Roti Kerucut. Nasi Kebuli Nasi yang diolah dengan rempah-rempah, aroma wangi rempahnya begitu kuat. Aku tak begitu kuasa menelannya apalagi ditambah lauk kare daging yang berkuah kental dan berempah. Roti Jala Roti yang dimasak dengan cetakan jaring-jaring ini lebih bersahabat di lidahku. Diolah dengan tepung tawar dan berlauk kuah kare daging kambing, aku cukup menikmatinya.

TAMAN PELANGI JOGJA

Taman Pelangi merupakan istilah keren untuk taman penuh lampion berwarna warni aneka rupa di areal monumen jogja kembali Yogyakarta. Taman Pelangi atau Taman Lampion mulai dibuka kala senja telah menjingga. Saat langit telah menghitam, taman pelangi menghadirkan sensasi malam yang lebih indah. Berjalan diantara lampion-lampion aneka bentuk dan warna seolah membawa kita menyusuri negeri dongeng para kurcaci yang begitu cantiknya. Selamat berimajinasi! Lampion berbentuk aneka jenis bunga hingga kupu-kupu yang tengah menghisap sarinya, beberapa tokoh kartun seperti sponge bob dan sahabatnya patrick, angry bird, simbol kota Jogja yaitu Tugu Jogja, lampion kepala presiden RI, dunia air dengan aneka macam binatang lautnya, hingga lampion spesial little korea .